Showing posts with label activity. Show all posts
Showing posts with label activity. Show all posts

Sunday, 25 January 2015

Mengintip Sosok Ayah

Indeks kekerenan laki-laki akan meningkat saat ia menyeka sabar anaknya yang sedang sakit, telaten menakar obat, mengaduk susu dan memastikannya steril, terjaga waspada menunggu anaknya tidur agar jarum infus tak bergeser, hingga menepuk meninabobokan pelan. Ia tenang mendoakan sang buah hati.

-Refleksi Jaga IKA

Sunday, 18 January 2015

Tuhan, Maaf

24 jam adalah jatah yang sama untuk masing-masing kita. Sebagian orang mampu menyelesaikan kewajibannya dengan sempurna, sementara yang lain tertatih mengeja tugas hingga batas waktu. Yang tertatih inilah mereka yang keluar tergesa dari pagi dan tumbang di malam harinya. Aktivitas padat, mengerjakan ini dan itu. Tapi rasanya masih saja tak kunjung selesai.
—-
Tuhan, maaf kami sedang sibuk. Mengejar dunia dan melupakan-Mu. Shalat kami lalai dan terseok di akhir waktu. Ngaji apalagi, hilang di memori kapan membacanya terakhir kali. Yang kami ingat hanya jadwal padat sedari mata baru saja terjaga pagi. Selalu saja pada akhirnya, kami lelah mengejar dunia. Yang tak sudah-sudah. Apa mungkin, ini tandanya berkurang berkah?
—-
Ah, na’udzubillah.

Wednesday, 24 September 2014

Waktu

Jangan kau salahkan September yang menjumpai akhir
Jika aksi tandas tak terukir

Jangan kau salahkan Oktober yang hampir menjelang
Jika nyatanya kau lah yang terlambat berdandan


Menuju penghujung tahun, 25/9/2014
Fildzah Amalya

Meletakkan Fokus?

Fokuslah untuk membaikkan dan melejitkan
Pada kelebihan.

Memperbaiki kekurangan hanya akan meningkatkan
Dari yang awalnya 'di bawah rata-rata' menjadi 'rata-rata'

Namun mengasah kelebihan akan membuka jalan
Lebih ahli dalam suatu bidang
Untuk menjadi 'di atas rata-rata' dibanding semula.

Tentu saja ini bagian dari sebuah rasa: Bersyukur :)

Friday, 25 July 2014

Pertemuan

Kita bertemu dengan banyak orang
Sebagian hanya bertemu, tukar sapa tanpa saling kenal
Sebagian banyak yang lain sering berpapas, seperti kita dan orang-orang di jalanan, angkutan kota, pasar, mall dan lainnya

Dan dari sebagiannya telah dan akan menjadi orang yang penting untuk kita
Tentang kita di masa lalu
Sekarang
Dan nanti
Bahkan awalnya kita tak menyangka

Begitulah pertemuan
Perjumpaan yang kita bubuhi arti
Untuk akhirnya memahami

: kita tak pernah benar-benar seorang diri

Friday, 11 July 2014

Ramadhan 1435 H

...
dalam sunyi
hanya rahasia hati yang menjadi penyambung hamba dengan Tuhannya
melipatgandakan cinta

Ramadhan
: ah, semoga aku tak berpura-pura untuk rindu

Thursday, 2 January 2014

2014

Selamat menempuh jalan dan waktu yang baru, wahai diri

Hidup itu butuh dinikmati
dengan
sepenuh kesyukuran
dan semangat perjuangan

Yeah!

Monday, 4 November 2013

Cerita Seribu Kunang-Kunang

Potongan puzzle yang indah menemui keluarga yang amat menggugah. Mulai dari pimpinan lembaga, penulis buku, founder komunitas dan gerakan sosial, wirausaha calon usahawan muda dan sungguh masih banyak lagi.

Setelah ini saya akan ulas materi-materi menggugah yang sukses membuat kami tercengang lalu menanyai diri, saya sudah berbuat apa?

"Jangan menyerah, sebelum gagal dua puluh satu kali." (Ayah Elmir)

Hingga saat kita kembali jumpa, untuk saling bertukar cerita. Mari terangi Indonesia kita dengan sinar, kunang-kunang :)

Hari pertama saat kembali menjejak Malang
untuk melanjutkan dan mencipta barunya karya-karya
usai mengikuti Forum Indonesia Muda 15
di bumi Cibubur


salam hangat,
Fildzah Amalya

Sunday, 3 November 2013

Belajar dari Bandara

#Sering membeli yang tak benar-benar kita butuhkan. Saat melihat sepotong donat dan cappucino yang benar-benar utuh tak dimakan lalu berujung pada tong sampah

#Sungguh berbeda suasana duduk di stasiun dengan ruang tunggu bandara. Di bandara orang-orang sibuk dengan gadget masing-masing, bahkan anak-anak. meski mereka duduk bersebelahan, menguatkan dugaan banyaknya orang yang semakin individual. Di tengah riuhnya stasiun, orang-orang ramai saling bertukar sapa, salam dan cerita.

#Profesional adalah bekerja sesuai tepat, karena ada hak dan urusan orang pada diri kita. Pun sebaliknya. Sebuah maskapai delay boarding bahkan sampai tiga jam di beberapa kota dalam waktu yang sama. Mau tidak mau para penumpang harus menunggu, dan semua tanpa ganti rugi.

#Lakukan yang kau tahu. Bila tak tahu, maka cari tahu-lah

*randomcontemplation*

Sore ini dalam penantian boarding Jakarta menuju Surabaya, malam pekan awal November. Tidak selamanya membosankan, kita makin bisa merenung dalam-dalam saat menunggu. Diiringi instumen lagu yang tak saya kenal, tapi entah di kepala justru memutar lagu Laskar Pelangi. Fiuh, sepertinya baru saja bergelora rindu pada keluarga kunang-kunangku :')

Sunday, 15 September 2013

Hari ini

Seakan semua berputar. Tapi karena ia dimula dengan "seakan", maka bukalah ia sebenar-benar
Ya Allah, mudahkanlah jalannya, beri jalan keluar di setiap simpang jalan
Aku tahu, jika dengan-Mu.. Tak ada jalan yang buntu

Ah, rasanya seperti nano-nano
Semoga setelah ini, ada secercah cerita yang dibagi dari benua berbeda. Bismillah

Tuesday, 13 August 2013

Preparation

Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu dan orang orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan).”

Barangkali setelah ini kita akan benar-benar menghadapi peperangan sesungguhnya. Pada diri sendiri aku memulainya. 

Pada permulaan Syawal 1434 H, saat Ramadhan tahun ini telah usai

Monday, 3 June 2013

Saat Terasa Hambar

Kala shalat hanya rutinitas
Tak berbekas
Tak mengangkat lelah
dan penat seharian

Mungkin hati sedang rombeng
compang-camping

Beristighar dalam-dalam.
Rabbi, ampuni aku

Wednesday, 29 May 2013

Subuh (2)

Detik indah mengikis keluh
Menghapus peluh
Melupa keruh
Lalu senyumku kubingkai jadi teduh

:)

#MariAlma'tsurat

NB: edisi menyemangati diri buat selalu bangun pagi, subuh itu ga boleh kesiangan *hosh*

Sunday, 26 May 2013

Subuh

"Bangun awal meningkatkan indeks kekerenan :)" -Ippho Santosa

Ah, rindu melihat matahari yang malu-malu muncul di ujung pagi. Pagi itu INDAH :)

Dan mana lagi nikmat Tuhanmu yang engkau dustakan, wahai diri?

Sunday, 5 May 2013

Life

Life's not getting any easier, dear :3

Bersama kesulitan itu ada kemudahan (QS Al Insyirah). Kalau dicermati kata-katanya, kemudahan itu bukan setelah kesulitan loh, tapi bersama. Sehingga bila kita menemui masalah, yakinlah dengan sebenar-benarnya bahwa jalan keluarnya selalu ada.

Lalu nikmati hidup ini, karena memang selayaknya begitu.
Agar tak layaknya keledai yang bekerja.

Thursday, 2 May 2013

Pada Sebuah Pepatah

Sangkar besi tidak bisa mengubah rajawali menjadi burung nuri. Jika memang kamu merasa dirimu adalah bagian dari lokomotif perubahan makalah jadilah itu. Karena itu dirimu. Bangunlah narasi peradaban yang utuh dan kuatkanlah dengan pribadi yang kukuh.

Belajar itu... sepanjang hidup.

Tuesday, 30 April 2013

Ber-prasangka

Saya sepakat tentang Khusnudzan.

Mari mencari tujuh ratus alasan untuk berbaik sangka pada saudara kita. Bila sudah temukan tujuh ratus dan itu masih kurang, cari lagi tujuh ratus alasan lainnya. Begitulah, karena saudara itu terlalu berharga untuk diprasangkai.

Tapi, alangkah bijak diri kita selaku saudara dengan tiada memberi celah pada orang lain tuk memprasangkai diri kita. Jelaskan, konfirmasikan. Karena menghilang tanpa kabar bukan bagian dari jawaban.

Monday, 29 April 2013

Kita Masih Muda

Siapa bilang kita sudah tua?

“Kami kisahkan kepadamu (Muhammad) cerita ini dengan benar. Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami tambah pula untuk mereka petunjuk.”
QS Al Kahfi: 13

Wednesday, 17 April 2013

Monday, 15 April 2013

Surat

Sore kemaren, tiba-tiba handphone berdering. Satu sms masuk. Ah, dari ibu. Spontan saya langsung klik open dan membaca pesan dari wanita penuh cinta itu.
Yap. Pemberitahuan dari ibu kalau ayah baru mengirimi saya pulsa, hehe. Disambung kalimat selanjutnya…
“Kemaren surat tanggal 23 Maret baru ibu terima, bener dari Ayang? Masuk ke selokan Yang, tapi setelah dicuci dikeringkan dan dirangkai baru kebaca jelas. Jadi terharu Yang”
Oke, surat saya memang masuk selokan. Tapi yang penting, bikin ibu terharu jauh membuat saya jadi lebih terharu. Hwaaa >_<

---

Jadi ceritanya di lingkar halaqah (mentoring, pembinaan pekanan. red) saya bulan lalu membahas materi tentang peran wanita, tak terlepas menjadi ummu madrasah (ibu sebagai pendidik dan sekolah bagi anak). Di akhir materi, Murabbi (mentor/ pembina) saya pun meminta kami menulis surat cinta pada Ibu dalam sepuluh menit *serius! pake timer*. Surat kemudian dilipat origami jadi bentuk hati, ditulis alamat hingga akhirnya Murabbi saya benar-benar mengirimkannya.
Dan begitulah. Akhirnya ibu menerima surat itu.



Apa isinya? Ah, ini rahasia ibu dan gadis sulungnya :p